Notification

×

Iklan

Tag Terpopuler

Jalan Poros Trans Sulawesi Dusun Sulu, Desa Karya Bersama, Terancam Putus

Minggu, 15 Desember 2024 | Desember 15, 2024 WIB Last Updated 2024-12-15T12:56:40Z

 


Pasangkayu, infoaktualterkini.com - Jalan poros Trans Sulawesi yang melintasi Dusun Sulu, Desa Karya Bersama, Kecamatan Pasangkayu, Sulawesi Barat, terancam putus akibat gerusan air Sungai Sulu. ancaman ini kian mengkhawatirkan setelah terjadi erosi yang menggerogoti bagian tepi jalan, minggu (15/12/2024).


Berdasarkan keterangan disampaikan Kepala Dusun Sulu melalui sebuah video dibagikan melalui aplikasi WhatsApp. Dalam video tersebut, terlihat jelas bagaimana aliran sungai yang deras terus mengikis tanah di sepanjang tepi jalan utama yang menjadi penghubung strategis antar wilayah di Kabupaten Pasangkayu.


Gerusan air sungai semakin parah, jarak antara tepi jalan dengan sungai hanya tersisa beberapa meter saja. Jika tidak segera ditangani, jalan ini bisa putus kapan saja," ungkap Kepala Dusun Sulu dalam keterangannya.


Dalam.kondisi memprihatinkan

Erosi yang terjadi diduga disebabkan oleh derasnya debit air sungai akibat intensitas hujan tinggi dalam beberapa hari terakhir. Kondisi tersebut diperburuk oleh kurangnya infrastruktur pengamanan tebing sungai, seperti tanggul atau bronjong, sehingga sungai mudah meluap dan mengikis tanah di sekitarnya.


"Ini bukan hanya mengancam akses jalan, tetapi juga berpotensi menimbulkan bahaya bagi pengguna jalan yang melintas. Terutama pada malam hari, ketika minim penerangan," tambah Kepala Dusun.


Respons Pemerintah Diharapkan

Masyarakat setempat berharap agar pemerintah Kabupaten Pasangkayu dan pihak terkait segera turun tangan untuk melakukan langkah-langkah antisipasi. Salah satu warga, yang enggan disebutkan namanya, mengungkapkan kekhawatirannya.


"Kami sangat berharap ada perhatian cepat dari pemerintah. Jika jalan ini putus, kami akan kesulitan bepergian, terutama untuk keperluan mendesak seperti mengangkut hasil panen atau mengakses layanan kesehatan," ujarnya.


Tindak Lanjut yang Diperlukan

Sebagai langkah awal, masyarakat mengusulkan pemasangan bronjong darurat untuk menahan laju erosi. Selain itu, normalisasi aliran sungai juga dianggap penting untuk mengurangi tekanan air terhadap tebing di sepanjang jalan.


Hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan resmi dari pemerintah daerah terkait ancaman putusnya jalan poros Trans Sulawesi di Dusun Sulu. Namun, laporan kondisi ini telah diteruskan ke pihak kecamatan untuk segera ditindaklanjuti.


Dengan situasi yang semakin kritis, masyarakat setempat berharap agar penanganan dapat dilakukan secepatnya sebelum kerusakan menjadi lebih parah dan memutus akses vital antar wilayah di Kabupaten Pasangkayu. (bur)

×
Berita Terbaru Update